Salep Klobetasol Propionat


Tambahan Monografi
SALEP KLOBETASOL PROPIONAT
Clobetasol Propionate Ointment

Salep Klobetasol Propionat mengandung klobetasol propionat, C25H32ClFO5, tidak kurang dari 90,0% dan tidak lebih dari 115,0% dari jumlah yang tertera pada etiket, dalam basis salep yang sesuai. 

Baku pembanding Klobetasol Propionat BPFI; [Catatan Dapat bersifat toksik terhadap kesuburan dan janin, penanganan harus hati-hati] Tidak boleh dikeringkan. Simpan dalam wadah tertutup rapat, terlindung cahaya, dalam lemari pendingin. Senyawa Sejenis A Klobetasol Propionat BPFI;

Identifikasi Lakukan   Kromatografi   lapis   tipis seperti tertera pada Kromatografi <931>.

Fase gerak Buat campuran kloroform P-aseton P- etanol P (100:10:5).

Larutan baku Timbang saksama sejumlah Klobetasol Propionat BPFI, larutkan dan encerkan dengan kloroform P hingga kadar 0,5 mg per mL.

Larutan uji Timbang saksama sejumlah salep setara dengan lebih kurang 1,0 mg klobetasol propionat, masukkan ke dalam tabung sentrifuga plastik bersumbat 25-mL, tambahkan 10 mL metanol P dan tutup. Panaskan dalam tangas air pada suhu 70° selama 4 menit, angkat tabung, dan kocok kuat. Ulangi pemanasan dan pengocokan. Dinginkan campuran dalam tangas es selama 5 menit dan sentrifus pada lebih kurang 3500 rpm selama 10 menit. Pipet 5 mL beningan ke dalam vial yang sesuai, uapkan dengan bantuan aliran uap nitrogen sampai kering. Larutkan residu dalam 1,0 mL kloroform P. Kadar larutan lebih kurang 0,5 mg per mL.

Prosedur Totolkan secara terpisah masing- masing 10 µL Larutan baku dan Larutan uji pada lempeng kromatografi. Masukkan lempeng ke dalam bejana kromatografi yang telah dijenuhkan dengan Fase gerak, biarkan fase gerak merambat hingga tiga per empat tinggi lempeng. Angkat lempeng, tandai batas rambat, keringkan di udara, dan amati di bawah cahaya ultraviolet 254 nm : harga Rf bercak utama Larutan uji sesuai dengan Larutan baku.

Penghitungan mikroba dan Uji mikroba spesifik <52> dan <53> Angka Lempeng Total tidak lebih dari 102 koloni per g. Uji terhadap Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Escherichia coli, dan Salmonella sp memberikan hasil negatif.

Isi minimum <861> Memenuhi syarat.

Penetapan kadar Lakukan penetapan dengan cara Kromatografi cair kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>.

Dapar Buat larutan natrium fosfat monobasa 0,05 M, atur pH hingga 2,5 dengan penambahan asam ortofosfat P 85%.

Fase gerak Buat campuran asetonitril P-Dapar- metanol P (95:85:20). Saring dan awaudarakan, jika perlu lakukan penyesuaian menurut Kesesuaian sistem seperti tertera pada Kromatografi <931>.

Larutan baku internal Timbang saksama sejumlah beklometason dipropionat, larutkan dan encerkan dengan metanol P hingga kadar lebih kurang 0,2 mg per mL.

Larutan baku Timbang saksama sejumlah Klobetasol Propionat BPFI, larutkan dalam metanol P dan tambahkan sejumlah Larutan baku internal hingga kadar Klobetasol Propionat BPFI dan beklometason dipropionat berturut-turut lebih kurang 0,04 mg per mL dan  0,08 mg per mL.

Larutan kesesuaian sistem Timbang saksama masing-masing sejumlah Senyawa Sejenis A Klobetasol Propionat BPFI dan Klobetasol Propionat BPFI, larutkan dan encerkan dengan Fase gerak hingga kadar berturut-turut lebih kurang 0,001 mg per mL dan 0,1 mg per mL.

Larutan uji Timbang saksama sejumlah salep setara dengan lebih kurang 1,0 mg klobetasol propionat, masukkan ke dalam corong pisah 125- mL. Tambahkan 30 mL n-heksana P dan 10,0 mL Larutan baku internal, kocok. Masukkan lapisan bagian bawah ke dalam labu tentukur 25-mL. Ekstraksi kembali lapisan n-heksana 2 kali, tiap kali

dengan 5 mL Fase gerak. Kumpulkan lapisan bagian bawah ke dalam labu tentukur sebelumnya. Encerkan kumpulan ekstrak dalam labu tentukur 25- mL dengan Fase gerak sampai tanda, saring melalui penyaring dengan porositas 0,45 mm. Kadar larutan lebih kurang 0,04 mg per mL.

Sistem kromatografi Kromatograf cair kinerja tinggi dilengkapi dengan detektor 240 nm dan kolom 4,6 mm x 15 cm berisi bahan pengisi L1. Laju alir lebih kurang 1 mL per menit. Lakukan kromatografi terhadap Larutan kesesuaian sistem, rekam kromatogram dan ukur respons puncak seperti tertera pada Prosedur: waktu retensi relatif klobetasol propionat dan senyawa sejenis A klobetasol propionat berturut-turut lebih kurang 1,0 dan 1,1; resolusi, R, antara puncak klobetasol propionat dan senyawa sejenis A klobetasol propionat tidak kurang dari 1,5; efisiensi kolom puncak klobetasol propionat tidak kurang dari 5000 lempeng teoritis; faktor ikutan puncak klobetasol propionat tidak lebih dari 2,0 dan simpangan baku relatif puncak klobetasol propionat pada penyuntikan ulang tidak lebih dari 2,0%.

Prosedur Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 10 µL) Larutan baku dan Larutan uji ke dalam kromatograf, rekam kromatogram dan ukur respons puncak utama. Waktu retensi relatif klobetasol propionat dan beklometason dipropionat berturut-turut lebih kurang 1,0 dan 1,6. Hitung persentase klobetasol propionat, C25H32ClFO5 dalam salep dengan rumus:

RU dan RS berturut-turut adalah perbandingan puncak klobetasol propionat terhadap puncak baku internal yang diperoleh dari Larutan uji dan Larutan baku; CS adalah kadar Klobetasol Propionat BPFI dalam mg per mL Larutan baku; CU adalah kadar klobetasol propionat dalam mg per mL Larutan uji berdasarkan jumlah yang tertera pada etiket.

Wadah dan penyimpanan Dalam tube yang dapat dilipat atau dalam wadah tertutup rapat, simpan pada suhu ruang terkendali. Tidak boleh didinginkan.