Tablet Lepas Tunda Omeprazol


Gastro-resistant Omeprazole Tablets

 

Tablet Lepas Tunda Omeprazol mengandung Omeprazol, C17H19N3O3S, tidak kurang dari 95,0% dan tidak lebih dari 105,0% dari jumlah yang tertera pada etiket.

 

Baku pembanding Omeprazol BPFI; tidak boleh dikeringkan. Simpan dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari kelembapan, dalam lemari pendingin. Senyawa Sejenis D Omeprazol BPFI.

 

Identifikasi

    A. Kocok sejumlah serbuk halus tablet yang setara dengan lebih kurang 20 mg omeprazol dengan 50 mL natrium hidroksida 0,1 N. Encerkan dengan natrium hidroksida 0,1 N hingga 100 mL, saring. Pipet 10 mL larutan ke dalam labu tentukur 100-mL, encerkan dengan natrium hidroksida 0,1 N sampai tanda. Spektrum serapan ultraviolet larutan pada daerah panjang gelombang antara 230 nm dan 350 nm menunjukkan serapan maksimum pada panjang gelombang lebih kurang 276 nm dan 305 nm.

    B. Waktu retensi puncak utama kromatogram Larutan uji sesuai dengan Larutan baku seperti diperoleh pada Penetapan kadar.

 

Disolusi <1231>

    Larutan A Buat campuran trinatrium fosfat 0,25 M- natrium fosfat dibasa anhidrat 0,5 M - air (11:22:67). Jika perlu atur pH hingga 11,0 dengan penambahan asam fosfat P atau natrium hidroksida 10 N.

    Larutan B Buat campuran natrium hidroksida 10 N - dapar fosfat 0,05 M pH 4,5 (1:99).

   Larutan C Buat campuran 5,2 mL natrium fosfat monobasa anhidrat 1 M dan 63,2 mL natrium fosfat dibasa anhidrat 0,5 M, encerkan dengan air hingga 1000 mL. Jika perlu atur pH hingga 7,6 dengan penambahan asam fosfat P atau natrium hidroksida 10 N.

 

TAHAP ASAM (pH 4,5)

    Media disolusi: 700 mL dapar fosfat 0,05 M pH 4,5.

    Alat tipe 2: 100 rpm

    Waktu: 45 menit

    Larutan uji tahap asam Pipet 5 mL alikot, saring, masukkan ke dalam labu tentukur 25-mL, encerkan dengan Larutan A sampai tanda.

    Lanjutkan pengujian ke Tahap dapar.

 

 

TAHAP DAPAR (pH 6,8)

    Larutan uji tahap dapar Dalam waktu 5 menit, tambahkan 200 mL Larutan B dengan suhu 37º. Setelah 45 menit, pipet 5 mL alikot, saring, masukkan ke dalam labu tentukur 25-mL, encerkan dengan Larutan A sampai tanda.

Lakukan penetapan jumlah C17H19N3O3S yang terlarut dengan cara Kromatografi cair kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>.

    Larutan baku Timbang saksama sejumlah Omeprazol BPFI, masukkan ke dalam labu tentukur yang sesuai. Larutkan dengan sejumlah Larutan A dan encerkan dengan air hingga kadar omeprazol diperkirakan sama seperti kadar Larutan uji.

    Fase gerak Buat campuran Larutan C-air-asetonitril P (25:35:40). Atur pH hingga 7,6 dengan penambahan asam fosfat P atau natrium hidroksida 10 N. Saring dan awaudarakan. Jika perlu lakukan penyesuaian menurut Kesesuaian sistem seperti tertera pada Kromatografi <931>.

    Sistem kromatografi Kromatograf cair kinerja tinggi dilengkapi dengan detektor 302  nm , kolom 2 mm x 15 cm berisi bahan pengisi L7 dengan ukuran partikel 5 µm dan kolom pelindung yang sesuai. Laju alir lebih kurang 0,25 mL per menit. Pertahankan suhu kolom pada 30º. Eluasi hingga 8 kali waktu retensi omeprazol. Lakukan kromatografi terhadap Larutan baku, rekam kromatogram dan ukur respons puncak seperti tertera pada Prosedur: faktor ikutan omeprazol tidak lebih besar dari 2,0.

    Prosedur Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 10 µL) Larutan baku, Larutan uji tahap asam dan Larutan uji tahap dapar ke dalam kromatograf, rekam kromatogram dan ukur respons puncak utama. Hitung persentase omeprazol, C17H19N3O3S yang terlarut.

    Toleransi Pada tahap asam harus larut tidak lebih dari 10% C17H19N3O3S, dan pada tahap dapar harus larut tidak kurang dari  65% (Q) C17H19N3O3S, dari jumlah yang tertera pada etiket.

 

Cemaran organik C omeprazol Lakukan penetapan dengan cara Kromatografi lapis tipis seperti tertera pada Kromatografi <931>.

    Fase gerak Buat campuran 20 bagian isopropil alkohol P, 40 bagian diklormetan P dan 40 bagian diklormetan yang telah dibuat sebagai berikut: kocok 100 mL diklormetan P dengan 30 mL amonium hidroksida P dalam corong pisah, biarkan lapisan memisah dan gunakan lapisan bawah. 

    Pengencer Campuran metanol P - diklormetan P (1:1).

    Larutan uji 1 Timbang saksama sejumlah serbuk tablet setara dengan lebih kurang 50 mg omeprazol. Larutkan dalam 15 mL Pengencer, sonikasi selama 30 menit, encerkan dengan Pengencer hingga 20 mL, kocok dan saring. Uapkan filtrat hingga kering dan larutkan residu dalam 1 mL Pengencer.

    Larutan uji 2 Encerkan 1 bagian volume Larutan uji 1 dengan Pengencer hingga 50 bagian volume. Pipet 1 mL larutan, masukkan ke dalam labu tentukur 10-mL, encerkan dengan Pengencer sampai tanda.

    Prosedur Totolkan masing-masing 10 ?L Larutan uji 1 dan Larutan uji 2 pada lempeng kromatografi yang dilapisi dengan campuran silika gel P F254. Masukkan lempeng ke dalam bejana kromatograf yang telah berisi Fase gerak, biarkan Fase gerak merambat hingga 15 cm. Angkat lempeng, tandai batas rambat dan keringkan lempeng dengan aliran udara. Amati bercak di bawah cahaya ultraviolet 254 nm: bercak lain pada kromatogram Larutan uji 1 dengan harga Rf lebih besar dari bercak utama tidak lebih intensif dari bercak utama Larutan uji 2 (0,2%).

 

Cemaran organik D omeprazol Lakukan penetapan dengan cara Kromatografi cair kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>.

    Fase gerak dan Larutan kesesuaian sistem Lakukan seperti tertera pada Penetapan kadar.

    Larutan uji Timbang saksama sejumlah serbuk tablet setara dengan lebih kurang 24 mg omeprazol. Masukkan ke dalam labu tentukur 200-mL, tambahkan 150 mL Fase gerak, sonikasi selama 30 menit, encerkan dengan Fase gerak sampai tanda, kocok dan saring.

    Larutan pembanding Pipet 5 mL Larutan uji ke dalam labu tentukur 100-mL. Encerkan dengan Fase gerak sampai tanda. Pipet 1 mL larutan, masukkan ke dalam labu tentukur 10-mL, encerkan dengan Fase gerak sampai tanda.

    Sistem kromatografi Kromatograf cair kinerja tinggi dilengkapi dengan detektor 280  nm  dan kolom 4,6 mm × 15 cm berisi bahan pengisi L7 dengan ukuran partikel 5 µm. Laju alir lebih kurang 1 mL per menit. Eluasi hingga tiga kali dari waktu retensi omeprazol. Lakukan kromatografi terhadap Larutan kesesuaian sistem, rekam kromatogram dan ukur respons puncak seperti tertera pada Prosedur: waktu retensi omeprazol lebih kurang 9 menit dan resolusi, R, antara puncak senyawa sejenis D omeprazol dan omeprazol tidak kurang dari 3,0.

    Prosedur Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 40 µL) Larutan uji dan Larutan pembanding ke dalam kromatograf, rekam kromatogram dan ukur semua respons puncak. Pada kromatogram Larutan uji: respons puncak senyawa sejenis D omeprazol atau respons puncak lain tidak lebih besar dari respons puncak utama Larutan pembanding (0,5%); total respons puncak selain puncak utama tidak lebih besar dari 4 kali respons puncak utama Larutan pembanding (2,0%).  

 

Penetapan kadar Lakukan penetapan dengan cara Kromatografi cair kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>.

    Fase gerak Buat campuran asetonitril P dan larutan natrium fosfat dibasa P 0,14% yang sebelumnya telah diatur pHnya hingga 7,6 dengan penambahan asam fosfat P. Saring dan awaudarakan. Jika perlu lakukan penyesuaian menurut Kesesuaian sistem seperti tertera pada Kromatografi <931>.

    Larutan kesesuaian sistem Timbang saksama masing-masing 10 mg Omeprazol BPFI dan Senyawa Sejenis D Omeprazol BPFI, masukkan ke dalam labu tentukur 100-mL, larutkan dan encerkan dengan Fase gerak sampai tanda.

    Larutan baku Timbang saksama sejumlah Omeprazol BPFI, larutkan dan encerkan dengan Fase gerak hingga kadar lebih kurang 12 µg per mL.

    Larutan uji Timbang dan serbukhaluskan tidak kurang dari 20 tablet. Timbang saksama sejumlah serbuk tablet setara dengan lebih kurang 24 mg omeprazol, masukkan ke dalam labu tentukur 200-mL. Tambahkan 150 mL Fase gerak, sonikasi selama 30 menit, encerkan dengan Fase gerak sampai tanda, kocok dan saring. Pipet 10 mL filtrat ke dalam labu tentukur 100-mL, encerkan dengan Fase gerak sampai tanda.

    Sistem kromatografi Kromatograf cair kinerja tinggi dilengkapi dengan detektor 305  nm  dan kolom 4,6 mm × 15 cm berisi bahan pengisi L7 dengan ukuran partikel 5 µm. Laju alir lebih kurang 1 mL per menit. Eluasi hingga tiga kali dari waktu retensi omeprazol. Lakukan kromatografi terhadap Larutan kesesuaian sistem, rekam kromatogram dan ukur respons puncak seperti tertera pada Prosedur: resolusi, R, antara puncak senyawa sejenis D omeprazol dan omeprazol tidak kurang dari 3,0.

    Prosedur Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 40 ?L) Larutan baku dan Larutan uji ke dalam kromatograf, rekam kromatogram dan ukur respons puncak utama. Hitung persentase omeprazol, C17H19N3O3S, dalam serbuk tablet dengan rumus:

 

 

rU dan rS berturut-turut adalah respons puncak omeprazol dalam Larutan uji dan Larutan baku; Cs adalah kadar Omeprazol BPFI dalam µg per mL Larutan baku dan CU adalah kadar omeprazol dalam µg per mL Larutan uji berdasarkan jumlah yang tertera pada etiket.

 

Wadah dan penyimpanan Dalam wadah tertutup rapat dan terlindung cahaya. Simpan pada suhu antara 15°-30°.