<531> Penetapan Kadar Barbiturat


Baku internal, Larutan baku internal, Larutan baku dan Larutan uji. Buat seperti tertera pada masing-masing monografi.

 

    Sistem kromatografi Lakukan penetapan secara Kromatografi gas seperti tertera pada Kromatografi <931>. Kromatograf gas dilengkapi dengan detektor ionisasi nyala dan kolom kaca 4 mm x 0,9 m berisi 3% bahan pengisi fase cair G10 pada penyangga S1A dengan ukuran partikel 80 mesh hingga 100 mesh. Pertahankan suhu kolom pada suhu 200º±10º, injektor dan detektor masing-masing pada suhu lebih kurang 225º. Jika perlu suhu kolom dapat bervariasi dalam batas tersebut, hingga memenuhi spesifikasi Kesesuaian sistem dan diperoleh waktu retensi yang sesuai. Gunakan gas pembawa yang sesuai, seperti nitrogen kering, dengan laju aliran yang sesuai, 60 mL hingga 80 mL per menit. Lakukan penyuntikan langsung pada kolom.

    [Catatan Jika pada alat tidak terdapat sarana untuk penyuntikan langsung pada kolom, gunakan tempat penyuntikan yang dilapisi kaca yang telah dicuci berturut-turut dengan larutan penguji asam kromat, air, metanol, kloroform, larutan trimetilklorosilan dalam kloroform (1 dalam 10), dan kloroform].

 

    Kesesuaian sistem Lakukan penetapan secara Kromatografi gas seperti tertera pada Kromatografi <931>. Suntikkan Larutan baku lima kali ke dalam kromatograf, dan rekam respons puncak seperti tertera pada Prosedur. Simpangan baku relatif pada penyuntikan ulang tidak lebih dari 1,5%. Resolusi, R, antara asam barbiturat dan Baku internal tidak kurang dari harga yang diberikan dalam masing-masing monografi, dan faktor ikutan, T, untuk kedua puncak tersebut masing-masing tidak lebih dari 2,0.

 

    Prosedur Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 5 µl) Larutan baku dan Larutan uji  ke dalam kromatograf, rekam kromatogram, ukur respons puncak utama. Hitung jumlah senyawa barbiturat atau asam barbiturat dari Larutan uji dengan rumus seperti yang tertera dalam masing-masing monografi. RU adalah perbandingan respons puncak asam barbiturat terhadap Baku internal dari Larutan uji; QS adalah perbandingan bobot asam barbiturat dan Baku internal dalam Larutan baku; C adalah kadar dalam mg per mL Baku internal dalam Larutan baku internal; RS adalah perbandingan respons puncak asam barbiturat terhadap Baku internal dalam Larutan baku.