Cara ini digunakan untuk penetapan kadar steroid yang mempunyai gugus fungsi mereduksi seperti ?-ketol.
Larutan baku Timbang saksama sejumlah Baku Pembanding FI, seperti tertera pada monografi, yang telah dikeringkan menurut cara yang tertera pada monografi, larutkan dalam etanol P. Lakukan pengenceran bertingkat dengan etanol P secukupnya hingga kadar lebih kurang 10 µg per mL. Pipet 20 mL larutan ini ke dalam labu Erlenmayer 50 mL bersumbat kaca.
Larutan uji Buat seperti tertera pada masing-masing monografi.
Prosedur Ke dalam dua labu yang masing-masing berisi Larutan uji dan Larutan baku dan ke dalam labu ketiga yang berisi 20,0 mL etanol P sebagai blangko, tambahkan 2,0 mL larutan yang dibuat dengan melarutkan 50 mg biru tetrazolium P dalam 10 mL metanol P, dan campur. Kemudian ke dalam tiap labu tambahkan 2,0 mL campuran etanol P-tetrametil amonium hidroksida LP (9 : 1), campur, dan biarkan dalam gelap selama 90 menit. Ukur segera serapan larutan yang di peroleh dari Larutan uji dan Larutan baku pada panjang gelombang lebih kurang 525 nm dibandingkan terhadap blangko. Hitung kadar steroid dengan rumus seperti tertera pada masing-masing monografi. C adalah kadar baku pembanding, dalam µg per mL Larutan baku; AU dan AS berturut-turut adalah serapan Larutan uji dan Larutan baku