Kalsium Pantotenat


Calcium Pantothenate

 

 

Kalsium D-pantotenat(1:2) [137-08-6]

C18H32CaN2O10                                                                    BM 476,53

Kalsium Pantotenat adalah garam kalsium isomer asam pantotenat yang memutar bidang polarisasi ke kanan. Kalsium pantotenat mengandung nitrogen (N) tidak kurang dari 5,7% dan tidak lebih dari 6,0% dan mengandung kalsium (Ca) tidak kurang dari 8,2% dan tidak lebih dari 8,6%, keduanya dihitung terhadap zat kering.

 

Pemerian Serbuk; putih; agak higroskopis; tidak berbau; rasa pahit.

Kelarutan Mudah larut dalam air; larut dalam gliserin; praktis tidak larut dalam etanol, dalam kloroform dan dalam eter.

Baku pembanding Kalsium Pantotenat BPFI; lakukan pengeringan pada suhu 105° selama 3 jam sebelum digunakan. Simpan dalam wadah tertutup rapat, dalam lemari pendingin. Beta Alanin BPFI.

Identifikasi

    A. Spektrum serapan inframerah zat kering dan didispersikan dalam kalium bromida P, menunjukkan maksimum hanya pada bilangan gelombang yang sama seperti pada Kalsium Pantotenat BPFI.

    B. Larutan zat (1 dalam 20) menunjukkan reaksi Kalsium cara A dan B seperti tertera pada Uji Identifikasi Umum <291>.

 

Kebasaan Larutkan 1,0 g zat dalam 15 mL air bebas karbon dioksida P dalam labu kecil. Segera setelah melarut sempurna, tambahkan 1,0 mL asam hidroklorida 0,10 N dan 0,05 mL fenolftalein LP, campur: tidak terjadi warna merah muda dalam waktu 5 detik.

Rotasi jenis <1081> Antara +25,0° dan +27,5°; lakukan penetapan menggunakan larutan 50 mg per mL.

Susut pengeringan <1121> Tidak lebih dari 5,0 %; lakukan pengeringan pada suhu 105° selama 3 jam.

Logam berat <371> Tidak lebih dari 20 bpj; lakukan penetapan menggunakan larutan 1,0 g zat dalam 25 mL air.

Cemaran organik <481> Tidak lebih dari 1,0%.

    Larutan uji Gunakan pelarut air.

    Larutan baku Gunakan pelarut air. Gunakan Beta Alanin BPFI sebagai pengganti baku Kalsium Pantotenat BPFI.

    Fase gerak Campuran etanol P-air (13:7).

    Penampak bercak Gunakan teknik penampak bercak nomor 4.

Penetapan kadar nitrogen <581> Metode I Lakukan penetapan menggunakan zat yang ditimbang saksama lebih kurang 500 mg.

Penetapan kadar kalsium Timbang saksama lebih kurang 800 mg zat, larutkan dalam 150 mL air yang mengandung 2 mL asam hidroklorida 3 N. Tambahkan 15 mL natrium hidroksida 1 N dan 300 mg indikator biru hidroksinaftol P. Titrasi dengan dinatrium edetat 0,05 M LV sampai titik akhir berwarna biru. Lakukan penetapan blangko.

Hitung persentase kalsium (Ca) dalam zat dengan rumus:

 

VS adalah volume titran dalam mL yang digunakan untuk titrasi zat uji; VB adalah volume titran dalam mL yang digunakan untuk titrasi blangko; M adalah molaritas titran dalam mmol per mL; F adalah faktor ekivalensi (40,08 mg per mmol) dan W adalah bobot zat uji dalam mg.

Wadah dan penyimpanan Dalam wadah tertutup rapat.