Diklorofluoresein P


C20H10Cl2O5; BM 401,20; [76-54-0]. [Catatan Spesifikasi ini berlaku untuk isomer 4,5 dan 2,7 dari diklorofluoresein yang sesuai untuk pembuatan diklorofluoresein LP].

    Pemerian Serbuk hablur, jingga pucat.

    Kelarutan Sukar larut dalam air; larut dalam etanol dan dalam larutan alkali hidroksida.

    Sisa pemijaran Tidak lebih dari 1 mg (0,5%); lakukan pemijaran seperti tertera pada Uji Umum untuk Pereaksi, menggunakan 200 mg zat dengan 5 tetes asam sulfat P.

    Kepekaan Larutkan 100 mg zat dalam 60 mL etanol P, tambahkan 2,5 mL natrium hidroksida 0,1N dan encerkan dengan air hingga 100 mL. Tambahkan 1 mL larutan ini pada larutan kalium iodida yang dibuat dengan melarutkan 100 mg kalium iodida P yang ditimbang saksama dan telah dikeringkan pada suhu 105º sampai bobot tetap, dalam 50 mL air yang mengandung 1 mL asam asetat glasial P. Titrasi dengan perak nitrat 0,1 N LV hingga warna endapan berubah dari jingga kuning pucat menjadi merah muda. Volume perak nitrat 0,1 N LV yang diperlukan dan volume yang dihitung tidak lebih 0,10 mL lebih besar dari volume yang dihitung berdasarkan pada kandungan kalium iodida dalam zat yang telah dikeringkan seperti ditetapkan menurut Penetapan kadar yang tertera pada Kalium Iodida dalam Farmakope Indonesia VI.