Telmisartan

Asam 4'-[[4-metil-6-(1-metil-2-benzimidazolil)-2-propil-1-benzimidazolil]metil]-2-bifenilkarboksilat [144701-48-4]

C₃₃H₃₀N₄O₂                                                 BM 514,62

Telmisartan mengandung tidak kurang dari 98,0% dan tidak lebih dari 101,0%  C₃₃H₃₀N₄O₂ dihitung terhadap zat kering.

Pemerian Serbuk hablur putih atau agak kekuningan.

Kelarutan Praktis tidak larut dalam air, agak sukar larut dalam diklormetan, sukar larut dalam metanol, larut dalam natrium hidroksida 1 M.

Baku pembanding Telmisartan BPFI; tidak boleh dikeringkan, simpan dalam wadah tertutup rapat. Senyawa Sejenis B Telmisartan BPFI.

Identifikasi

    A. Spektrum serapan inframerah zat yang telah dikeringkan dan didispersikan dalam kalium bromida P menunjukkan maksimum hanya pada bilangan gelombang yang sama seperti pada Telmisartan BPFI. Jika spektrum yang diperoleh tidak sesuai, proses dengan penyiapan sampel sebagai berikut: Larutkan secara kuantitatif masing-masing Telmisartan BPFI dan zat dalam etanol P. [Catatan Jika perlu panaskan larutan untuk menyempurnakan kelarutan]. Dinginkan larutan dalam tangas es, saring hablur dan keringkan pada suhu 105º.

    B. Waktu retensi puncak utama kromatogram Larutan uji sesuai dengan Larutan baku seperti yang diperoleh pada Cemaran organik.

Sisa pemijaran <301> Tidak lebih dari 0,1%; lakukan penetapan menggunakan 1 g zat.

Logam berat <371> Metode III Tidak lebih dari 10 bpj.

Susut pengeringan Tidak lebih dari 1,5%. Lakukan penetapan menggunakan 1,0 g zat pada suhu 105º hingga bobot tetap.

Cemaran organik [Catatan Larutan uji dibuat segar, lindungi dari cahaya]; lakukan penetapan dengan cara Kromatografi cair kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>.

    Larutan A Larutkan 2,0 g kalium fosfat monobasa P dan 3,8 g natrium 1-pentasulfonat P dalam 1000 mL air. Atur pH hingga 3,0 dengan penambahan asam fosfat 1 M. Saring dan awaudarakan.

    Larutan B Buat campuran asetonitril P-metanol P (4:1). Saring dan awaudarakan.

    Fase gerak Gunakan variasi campuran Larutan A dan Larutan B seperti tertera pada Sistem kromatografi.

    Larutan kesesuaian sistem Larutkan sejumlah Telmisartan BPFI dan Senyawa Sejenis B Telmisartan BPFI dalam metanol P (0,2 mL per mg telmisartan) dan 100 µL natrium hidroksida 1 M, sonikasi hingga larut. Kadar akhir telmisartan adalah 2,5 mg per mL dan senyawa sejenis B telmisartan adalah 2,5 µg per mL. 

    Larutan baku Larutkan sejumlah Telmisartan BPFI dalam metanol P (0,2 mL per mg) dan 100 µL natrium hidroksida 1 M, sonikasi hingga larut. Kadar akhir telmisartan lebih kurang 0,025 mg per mL.

    Larutan uji  Larutkan sejumlah zat dalam metanol P  (0,2 mL per mg telmisartan) dan 100 µL natrium hidroksida 1 M, sonikasi hingga larut. Kadar akhir adalah 2,5 mg per mL.

    Sistem kromatografi Kromatograf cair kinerja tinggi dilengkapi dengan detektor 230 nm dan kolom 4,0 mm × 12,5 cm. Berisi bahan pengisi L1 dengan ukuran partikel 5 µm. Pertahankan suhu kolom pada 40º. Laju alir lebih kurang 1 mL per menit. Kromatograf diprogram sebagai berikut:

Lakukan kromatografi terhadap Larutan kesesuaian sistem, rekam kromatogram dan ukur respons puncak seperti tertera pada Prosedur: resolusi, R, antara telmisartan dan senyawa sejenis B telmisartan tidak kurang dari 3,0; faktor ikutan untuk senyawa sejenis B telmisartan antara 0,9 dan 1,5. Lakukan  kromatografi terhadap Larutan baku, rekam kromatogram dan ukur respons puncak seperti tertera pada Prosedur: simpangan baku relatif puncak telmisartan pada penyuntikan ulang tidak lebih dari 5,0%.

    Prosedur Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 2 mL) Larutan baku dan Larutan uji ke dalam kromatograf. Rekam kromatogram dan ukur respons puncak utama. Hitung persentase masing-masing cemaran dalam bagian telmisartan dengan rumus:

r_i adalah respons puncak masing-masing cemaran dari Larutan uji; r_s adalah respons puncak telmisartan dari Larutan baku; C_S adalah kadar Telmisartan BPFI dalam mg per mL Larutan baku; C_U adalah kadar telmisartan dalam mg per mL Larutan uji berdasarkan jumlah yang tertera pada etiket. Masing-masing cemaran dan total cemaran tidak lebih dari batas yang tertera pada Tabel. [Catatan Total cemaran adalah penjumlahan semua respons puncak yang lebih besar atau sama dengan 0,05%].

Tabel

Penetapan kadar Lakukan penetapan seperti tertera pada Titrimetri <711>. Timbang saksama lebih kurang 190 mg zat, larutkan dalam 5 mL asam format anhidrat P, encerkan dengan 75 mL asetat anhidrat P. Titrasi dengan asam perklorat 0,1 M LV. Lakukan penetapan blangko.

Tiap mL asam perklorat 0,1 M  LV

setara dengan 25,73 mg C₃₃H₃₀N₄O₂

Wadah dan penyimpanan Simpan dalam wadah tertutup rapat dan terlindung dari cahaya.