Pilokarpin Nitrat


Pilocarpine Nitrate

Pilokarpin mononitrat [148-72-1]

C11H16N2O2.HNO3                                      BM 271,27

 

Pilokarpin nitrat mengandung tidak kurang dari 98,5% dan tidak lebih dari 101,0%, C11H16N2O2.HNO3, dihitung terhadap zat kering.

 

Pemerian Hablur, putih, mengkilat; stabil di udara, dipengaruhi oleh cahaya.

 

Kelarutan Mudah larut dalam air; agak sukar larut dalam etanol; tidak larut dalam kloroform dan dalam eter. Larutan dalam air bereaksi asam terhadap kertas lakmus.

 

Baku pembanding Pilokarpin Nitrat BPFI; lakukan pengeringan pada suhu 105° selama 2 jam sebelum digunakan. Simpan dalam wadah tertutup rapat, terlindung cahaya.

 

Identifikasi

    A. Spektrum serapan inframerah zat yang telah dikeringkan dan didispersikan dalam kalium bromida P, menunjukan maksimum hanya pada bilangan gelombang yang sama seperti pada Pilokarpin Nitrat BPFI.

    B. Campur larutan (1 dalam 10) dengan besi(III) sulfat LP volume sama, tuangkan campuran ke atas 5 mL asam sulfat P dalam tabung reaksi; batas kedua larutan menjadi cokelat.

 

Jarak lebur <1021> Antara 171° dan 176°, disertai peruraian, jarak  antara awal dan akhir peleburan tidak lebih dari 3°.

 

Rotasi jenis <1081> Antara +79,5° dan +82,5°, dihitung terhadap zat yang telah dikeringkan; lakukan penetapan menggunakan larutan yang mengandung 200 mg per 10 mL.

 

Susut pengeringan <1121> Tidak lebih dari 2,0%; lakukan pengeringan pada suhu 105° selama 2 jam.

 

Klorida <361> Pada 5 mL larutan (1 dalam 50), asamkan dengan asam nitrat P, tambahkan beberapa tetes perak nitrat LP; tidak segera terjadi kekeruhan.

 

Zat mudah terarangkan <411> Larutkan 100 mg zat dalam 5 mL asam sulfat LP: larutan tidak lebih berwarna dari Larutan padanan A.

 

Alkaloid lain Larutkan 200 mg zat dalam 20 mL air. Bagi larutan menjadi dua bagian. Pada bagian pertama, tambahkan beberapa tetes amonium hidroksida 6 N. Pada bagian kedua tambahkan beberapa tetes kalium bikromat LP: pada kedua larutan tidak terjadi kekeruhan.

 

Penetapan kadar Timbang saksama lebih kurang 600 mg zat, larutkan dalam 30 mL asam asetat glasial P, hangatkan untuk mempermudah kelarutan, dinginkan hingga suhu ruang, titrasi dengan asam perklorat 0,1 N LV, tetapkan titik akhir secara potensiometrik. Lakukan penetapan blangko.

 

Tiap mL asam perklorat 0,1 N

setara dengan 27,13 mg C11H16N2O2. HNO3

 

Wadah dan penyimpanan Dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus cahaya.