Larutan Topikal Hidrogen Peroksida


Hydrogene Peroxide Solution Topical

Hidrogen peroksida [7722-84-1]

H2O2                                                                               BM 34,01

 

Larutan Topikal Hidogen Peroksida mengandung tidak kurang dari 2,5 g dan tidak lebih dari 3,5 g H2O2  per 100 mL; dan mengandung tidak lebih dari 0,05% pengawet yang sesuai.

 

Pemerian Cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau, atau berbau seperti ozon. Bereaksi asam terhadap lakmus, berasa asam dan berbuih di dalam mulut. Cepat terurai jika bercampur dengan oksidator atau reduktor. Segera terurai pada pemanasan cepat. Terurai oleh cahaya. Bobot jenis 1,01.

 

Identifikasi Kocok 1 mL dengan 10 mL air yang mengandung 1 tetes asam sulfat 2 N dan tambahkan 2 mL eter P, kemudian tambahkan setetes kalium bikromat LP: terjadi warna biru dalam lapisan air, bila dikocok dan didiamkan, warna biru akan masuk ke dalam lapisan eter.

 

Keasaman Ke dalam 25 mL larutan uji, tambahkan fenolftalein LP, dan titrasi dengan natrium hidroklorida 0,10 N hingga netral: diperlukan tidak lebih dari 2,5 mL.

 

Sisa penguapan  Tidak lebih dari 0,15%; lakukan  penetapan sebagai berikut: Uapkan 20 mL larutan uji yang telah dikocok, di atas tangas uap hingga kering, dan keringkan residu pada suhu 105° selama 1 jam .

 

Residu tidak menguap Tidak lebih dari 30 mg per 20 mL larutan. Kocok larutan, pipet 20 mL ke dalam cawan penguap yang telah diketahui bobotnya, uapkan di atas tangas uap, dan keringkan residu pada 105o selama 1 jam.

 

Barium Ke dalam 10 mL larutan uji tambahkan 2 tetes asam sulfat 2 N: tidak terbentuk kekeruhan atau endapan dalam 10 menit.

 

Logam berat <371>Metode I Tidak lebih dari 5 bpj; lakukan penetapan sebagai berikut: Encerkan 4 mL larutan uji yang dikocok dengan  20 mL air, tambahkan 2 mL amonium hidroksida 6 N, didihkan perlahan hingga volume lebih kurang 5 mL. Encerkan dengan air hingga 25 mL.

 

Batas pengawet Tidak lebih dari 0,05%; lakukan penetapan sebagai berikut: Ekstraksi 100 mL larutan yang telah dikocok baik di dalam corong pisah tiga kali, berturut-turut dengan 50 mL, 25 mL, dan 25 mL campuran klorofrom P-eter P (3:2). Uapkan kumpulan ekstrak dalam cawan kaca yang telah ditara pada suhu ruang hingga kering, dan keringkan di atas silika gel P selama 2 jam.

 

Penetapan kadar Pipet 2 mL ke dalam labu yang sesuai berisi 20 mL air. Tambahkan 20 mL asam sulfat 2 N, titrasi dengan kalium permanganat 0,1 N LV.

 

Tiap mL kalium permanganat 0,1 N

setara dengan 1,701 mg H2O2

 

Wadah dan penyimpanan Dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus cahaya, dalam ruang dengan suhu terkendali.