Aripiprazol


Aripiprazole

7-[4-[4-(2,3-Diklorofenil)-1-piperazinil]butoksi]-3,4-dihidrokarbostiril [129722-12-9]

 

C23H27Cl2N3O                                        BM 448,39

 

Aripiprazol mengandung tidak kurang dari 98,0% dan tidak lebih dari 102,0%, C23H27Cl2N3O2, dihitung terhadap zat kering.

 

Pemerian Serbuk hablur; putih atau hampir putih.

 

Kelarutan tidak larut dalam air dan dalam metanol; mudah larut dalam diklorometan; agak sukar larut dalam toluen,

 

Baku pembanding Aripiprazol BPFI; tidak boleh dikeringkan. Simpan dalam wadah tertutup rapat, terlindung cahaya. Senyawa sejenis F Aripiprazol BPFI.

 

Identifikasi

    A. Spektrum serapan inframerah zat yang didispersikan dalam kalium bromida P menunjukkan maksimum hanya pada bilangan gelombang yang sama seperti pada Aripiprazol BPFI.

    B. Waktu retensi puncak utama kromatogram Larutan uji sesuai dengan Larutan baku seperti yang diperoleh pada Penetapan kadar.

 

Susut pengeringan <1121> Tidak lebih dari 0,5%; lakukan pengeringan pada suhu 105° selama 3 jam. 

 

Sisa pemijaran <301> Tidak lebih dari 0,1%.

 

Logam berat <371> Metode III Tidak lebih dari             10 bpj.

 

Cemaran organik Lakukan penetapan dengan cara Kromatografi cair kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>. [Catatan Larutan harus terlindung dari cahaya.]

    Larutan A, Larutan B, Fase gerak, Pengencer, Larutan baku, Larutan uji, Sistem kromatografi, dan Larutan Kesesuaian Sistem. Lakukan seperti tertera pada Penetapan kadar.

    Prosedur Suntikkan sejumlah volume (lebih kurang 20 ?L) Larutan uji ke dalam kromatograf, rekam kromatogram, dan ukur semua respons puncak. Hitung persentase masing-masing cemaran dalam zat dengan rumus:

ri adalah respons puncak masing-masing cemaran dalam Larutan uji; rS adalah respons puncak aripiprazol dalam Larutan uji; F adalah faktor respons relatif. Masing-masing cemaran dan total cemaran tidak lebih dari batas yang tertera pada Tabel.

 

 Tabel

Cemaran

Waktu retensi relatif

(menit)

Faktor Respons Relatif

Batas

(%)

Senyawa sejenis G aripiprazol

0,9

0,72

0,1

Aripiprazol

1,0

-

-

Senyawa sejenis F aripiprazol

1,1

1,0

0,1

Aripiprazol 4,4’-dimer

1,3

1,0

0,1

Cemaran lain

-

1,0

0,1

Total cemaran

-

-

0,5

 

Penetapan kadar Lakukan penetapan dengan cara Kromatografi cair kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>. [Catatan Larutan harus terlindung dari cahaya.]

    Larutan A Campuran asetonitril Pasam trifloroasetat P 0,05% (10:90).

    Larutan B Campuran asetonitril Pasam trifloroasetat P 0,05% (90:10).

    Pengencer Campuran asetonitril P-metanol P-air-asam asetat P (30:10:60:1).

    Fase gerak Gunakan variasi campuran Larutan A dan Larutan B seperti tertera pada Sistem kromatografi.

    Larutan baku Timbang saksama sejumlah Aripiprazol BPFI, larutkan dan encerkan               dengan Pengencer hingga kadar lebih kurang             0,1 mg per mL.

    Larutan uji Timbang saksama sejumlah zat, larutkan dan encerkan dengan Pengencer hingga kadar 0,1 mg per mL.

    Larutan kesesuaian sistem Timbang saksama sejumlah Aripiprazol BPFI dan Senyawa sejenis F Aripiprazol BPFI, larutkan dan encerkan dengan Pengencer hingga kadar masing-masing lebih kurang 1 µg per mL.

    Sistem kromatografi Kromatograf cair kinerja tinggi dilengkapi dengan detektor 254 nm dan kolom berukuran 4,6 mm × 10 cm berisi bahan pengisi L1 dengan ukuran partikel 3 µm. Laju alir lebih kurang 1,2 mL per menit. Kromatograf diprogram sebagai berikut:

 

Waktu

(menit)

Larutan A

(%)

Larutan B

(%)

0

80

20

2

80

20

10

65

35

20

10

90

25

10

90

26

80

20

35

80

20

 

Lakukan kromatografi terhadap Larutan kesesuaian sistem, rekam kromatogram, dan ukur respons puncak seperti tertera pada Prosedur: waktu retensi relatif aripiprazol dan Senyawa sejenis F Aripiprazol BPFI berturut-turut lebih kurang 1,0 dan 1,1; resolusi, R, antara aripiprazol dan senyawa sejenis F aripiprazol tidak kurang dari 2,0; faktor ikutan untuk aripiprazol tidak lebih dari 1,5. Lakukan kromatografi terhadap Larutan baku, rekam kromatogram dan ukur respons puncak seperti tertera pada Prosedur: simpangan baku relatif pada penyuntikan ulang tidak lebih dari 1,0%.

    Prosedur Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 20 mL) Larutan baku dan Larutan uji ke dalam kromatograf, rekam kromatogram, dan ukur respons puncak utama. Hitung persentase aripiprazol, C23H27Cl2N3O2,  dalam zat dengan rumus:

 

rU dan rS berturut-turut adalah respons puncak utama Larutan uji dan Larutan baku; CS adalah kadar Aripiprazol BPFI dalam mg per mL Larutan baku; CU adalah kadar aripiprazol dalam mg per mL Larutan uji berdasarkan bobot yang ditimbang.

 

Wadah dan penyimpanan Dalam wadah tertutup rapat dan pada suhu ruang terkendali.